Penggunaan IT Balanced Scorecard Untuk Pengukuran Kinerja Teknologi Informasi Pada Stikom Bali
Main Article Content
Abstract
STIKOM Bali merupakan salah satu perguruan tinggi mengembangkan divisi IT dalam
menunjang seluruh kegiatan pada perguruan Tinggi. Divisi IT pada STIKOM Bali saat ini menangani
semua sistem yang ada pada STIKOM Bali. Saat ini pada STIKOM Bali, belum adanya pengukuran
kinerja IT untuk mengetahui kontribusi divisi IT dalam pencapaian tujuan perusahaan. IT Balanced
Scorecard sangat baik digunakan untuk merumuskan sasaran strategis IT yang menunjang sasaran
strategis perusahaan serta mengukur kinerja IT dengan komprehensif. Penelitian ini dilakukan
pengukuran kinerja divisi IT menggunakan IT Balanced Scorecard. Dengan adanya pengukuran kinerja
dapat diketahui kinerja divisi IT STIKOM Bali. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
dimulai dari studi literatur, pengumpulan data dan informasi, penyusunan perangkat evaluasi, hasil
evaluasi, serta rekomendasi dan perbaikan. Hasil dari penelitian ini terdapat enam sasaran strategi yang
digunakan oleh divisi PSI. Dari 6 sasaran strategi tersebut terdapat satu tujuan strategi untuk perspektif
kontribusi perusahaan, 1 tujuan strategis untuk perspektif pengguna, 2 sasaran strategis untuk perspektif
keunggulan operasional, 2 sasaran strategi yang termasuk dalam perspektif orientasi masa depan. KPI
divisi PSI diperoleh dari hasil penurunan sasaran strategis dengan perolehan enam sasaran strategis
yang menghasilkan 7 KPI.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Sistem dan Informatika (JSI) bersifat open access, yaitu dapat diakses secara umum tanpa dikenakan biaya. Penulis yang menerbitkan artikelnya di JSI setuju dengan ketentuan berikut:- JSI menggunakan perjanjian lisensi ekslusif, yaitu penulis memegang hak cipta atas artikel dan memberikan hak publikasi kepada Jurnal Sistem dan Informatika (JSI).
- JSI mempunyai hak ekslusif untuk mempublikasi dan mendistribusikan artikel secara sebagian atau keseluruhan, dan memberikan hak kepada orang lain sesuai dengan lisensi yang digunakan.
- JSI berhak untuk menyediakan artikel dalam berbagai bentuk dan media, sehingga artikel dapat digunakan untuk teknologi terbaru bahkan setelah dipublikasikan.
- JSI berhak untuk menegakkan hak-hak atas nama penulis pada artikel terhadap pihak ketiga. Misalnya dalam kasus plagiarisme atau pelanggaran hak cipta.
- Artikel harus dirujuk, link terhadap lisensi harus disediakan, dan jika terdapat bagian artikel yang diubah harus ditandai.
- Jika artikel disadur sehingga terdapat perubahan, hasil saduran harus didistribusikan menggunakan lisensi yang sama.
- Tidak diperkenankan untuk membatasi orang lain terhadap apa yang diperbolehkan oleh lisensi.